Kunci Jawaban Chase Hunter Level 59-61
Table of Contents
ToggleKunci Jawaban Chase Hunter: Tebak Siapa Yang Benar Level 59-61
Melanjutkan postingan sebelumnya, inilah lanjutan dari kunci jawaban Chase Hunter: Tebak Siapa Yang Benar Level 59-61
Kunci Jawaban Chase Hunter
Level 59 Pelacakan Tersangka
Detektif, tolong cari teman baikku di kantor polisi.
Masuk ke kantor polisi dan ambil sekop dari bawah meja televisi. Lalu, keluar lagi dari kantor polisi dan gunakan sekop untuk menggali tanah di bawah lampu penerangan jalan. Kamu akan menemukan sebuah kotak. Untuk membuka kotak, putar lingkaran pada kotak itu sehingga membentuk gambar segitiga utuh. Setelah kotak terbuka, ambil koin dan baterai di dalamnya.
Setelah itu, masuk kembali ke kantor polisi dan seret bingkai foto di pojok ruangan ke arah kiri. Kamu akan menemukan tombol berwarna merah. Tekan tombol tersebut untuk membuka pintu rahasia.
Masuk ke pintu rahasia yang masih gelap dan buka kotak listrik di sebelah kanan. Hubungkan ketiga stop kontak sesuai simbolnya ( tulang ikan = kucing, not lagu = suara, listrik = lampu). Lalu masukkan baterai ke bagian atas untuk menyalakan lampu.
Selanjutnya, keluar dari ruang rahasia itu dan ambil secarik kertas dari lemari buku. Itu adalah sebuah petunjuk.
Menurut kertas petunjuk, ruang rahasia itu adalah 3 ruangan yang bisa berganti-ganti posisi. Untuk berganti ruangan, ketuk segitiga (bersimbol kucing) yang berada di atas meja Sersan Polisi.
Ketuk segitiga sampai warna hijau ada di bagian atas, lalu masuk ke ruang rahasia. Kamu akan menemukan sebuah brankas. Buka brankas dan ambil koin di dalamnya.
Kembali ke segitiga dan ketuk hingga warna merah di posisi atas, lalu masukkan kedua koin yang sudah kamu dapatkan. Pergi ke ruang rahasia lagi dan kali ini kamu akan menemukan peti mati. Ketuk pada peti mati untuk menemukan teman Sersan Polisi.
Level 60 Awal Mula
Detektif terjerumus ke dalam mimpinya, bantu dia untuk keluar.
Ambil sobekan kertas di bawah gelas yang ada di meja Sersan Pollisi. Lalu ambil juga sobekan kertas dan gasing yang ada di loker sebelah kiri.
Selanjutnya keluar dari ruangan itu dan kamu akan menemukan ruangan lain dengan jam menunjukkan angka 6. Masuk ke pintu sebelah kiri dan kini kamu ada diruangan yang sama, tapi jam menunjukkan angka 7. Jadi ruangan ini seperti mesin waktu.
Masuk lagi ke pintu sebelah kiri, agar jam menunjukkan angka 8. Kini kamu bisa mengambil kunci yang ada di dinding.
Selanjutnya, pergi ke ruangan pertama dan buka brankas yang terbang menggunakan kunci tadi. Kamu akan menemukan sobekan kertas ketiga. Rangkai ketiga sobekan kertas itu dan kamu akan menemukan petunjuk untuk mendapatkan angka 9 di jam, yang harus kamu lakukan adalah pergi secara berurutan ke pintu kiri, kiri, dan kanan.
Masuk ke ruangan waktu tadi dan ikuti petunjuknya: masuk ke pintu kiri, masuk lagi ke pintu kiri, dan terakhir ke pintu kanan. Setelah itu, jam akan menunjukkan angka 9 dan kamu bisa mendapatkan kunci kedua.
Terakhir, buka gembok pintu di sebelah kanan menggunakan kunci tersebut. Masuk ke ruangan itu dan taruh gasing di atas meja untuk mencari tahu apakah kamu sedan bermimpi atau tidak (seperti di film “Inception”-nya Leonardo DiCaprio).
Level 61 Hidangan
Arwah Istri: Hiks… hiks hiks…
Detektif: Siapa yang sedang menangis?
Arwah Istri: Hantu yang menyedihkan itu sedang menangis
Detektif: Apa yang terjadi?
Arwah Istri: Jika tidak pintar memasak, apakah tidak pantas untuk hidup?
Detektif: Siapa yang mengatakannya padamu?
Arwah Istri: Suamiku. Dia tidak bisa menerima kenyataan ini. Ini sama sekali tidak adil bagiku
Detektif: Saya rasa kamu benar. Seharusnya ini bukan salahmu
Arwah Istri: Saya tidak rela jika membiarkannya begitu saja. Saya ingin mencari cara untuk mengerjainya
Detektif: Apa yang kamu pikirkan sekarang?
Arwah Istri: Selagi dia tidur, saya ingin menyuapkan masakanku untuk dia makan. Saya ingin dia tewas sewaktu tidur saat memasak masakanku yang tidak enak itu
Detektif: Ini bukan ide yang bagus. Membiarkan dia makan sebelum meninggal. Apakah ini tidak terlalu baik untuknya?
Arwah Istri: Yang kamu katakan itu masuk akal juga. Jadi, apa yang bisa saya lakukan?
Detektif: Perdalam kemampuan memasak kamu. Agar dia menyesal seumur hidup karena tidak dapat memakan masakan enakmu
Arwah Istri: Ide yang bagus!
Detektif berhasil menyelamatkan nyawa sang suami.